Sabtu, 03 Maret 2012

Apa itu Personal Brand ?

Tahun lalu saya pernah menanyakan kepada beberapa rekan dan kolega saya mengenai personal brand yang dimilikinya. Kebanyakan dari mereka masih tidak mengerti tentang apa yang dimaksud dengan personal brand tersebut. Bahkan beberapa dari mereka sangat acuh dengan pertanyaan yang saya ajukan tersebut. Saya juga pernah menanyakan hal yang sama dengan rekan yang berprofesi sama dengan saya, dan jawaban yang sama pun saya terima, "Apa itu personal brand ?" Sebuah jawaban yang cukup ironi, mengingat tentang arti dan manfaat yang bisa didapatkan dari penciptaan hal tersebut pada diri setiap individu.

Personal Brand merupakan gabungan dari dua kata, yaitu : personal yang berarti diri, pribadi, sedangkan brand berarti merek. Dalam hal ini,  personal brand dapat diartikan sebagai suatu alat untuk membentuk pandangan orang lain kepada diri anda. Dalam buku The Branding Called You oleh Peter Montoya (2009), bila personal branding digunakan dengan benar, dengan Kreativitas, Perencanaan, dan Konsistensi maka dapat dipastikan anda akan memiliki suatu merek pribadi yang dapat membantu anda melakukan tiga hal :

1. Membangun nama dan memberikan gambaran tentang kepribadian anda, karakter anda pada orang lain, dimana dari kedua hal tersebut akan memberikan gambaran yang memang dibutuhkan dari diri anda pribadi.

2. Memberikan ketertarikan dan penjelasan yang lebih jelas dan dapat memberi keuntungan bagi klien.

3. Membantu mempertahankan klien anda, bahkan saat bisnis sedang berjalan lambat bagi orang lain.

Anda tidak akan bisa bersaing dalam kompetisi yang ada dan berharap klien mengetuk pintu dan membayar anda. Perlu kelebihan yang lebih menonjol dalam persaingan. Fokuslah pada "siapakah diri anda ?" dan biarkan klien anda melihat dan menilai anda. Itulah bagaimana personal brand memberikan keuntungan bagi anda di mata klien.

Banyak sekali bidang profesional, seperti : dokter, arsitek, marketif, manager, entertainer, akuntan, motivator, sales, dan lain-lain dari setiap bidang akan memiliki tenaga profesional dan semua itu akan menjadi pesaing anda dalam perebutan kepercayaan dan penilaian klien terhadap diri anda. Jika anda menguasai suatu bidang keahlian, maka anda memerlukan personal brand untuk membuatnya lebih kuat dibandingkan dengan pesaing anda.

You are Your Business. Klien tidak melihat anda karena bisnis apa dan sebagus apa kantor anda, tetapi karena sesuatu yang lebih menarik mereka dan membuat mereka percaya pada kemampuan dan keahlian anda, kemudian mereka untuk memilih "bekerja" dengan anda. Permasalahannya adalah dikarenakan personal branding merupakan siapa diri anda, dan anda adalah bisnis anda sendiri, maka semua tergantung bagaimana anda mengelola dan menghabiskan banyak waktu untuk membangunnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar